What Is The Meaning of Best Friend

this time I'll use Indonesian,
If you want to know the meaning in your language, I suggest you to use google translate, with some correction  in translation process, I think you will understand what I mean.

For ALL of YOU who have Best Friend, I envy you.

Bagaimana sih rasanya punya sahabat?

dari kecil samapi sekarang, aku gak tau bagaimana rasanya punya sahabat, ketika aku merasa dia adalah sahabatku, ketika itu juga aku kehilangan dia. Entah bagaimana rasanya punya sahabat, aku tak pernah merasa punya sahabat, yang aku punya hanyalah 'teman'. 'teman' yang cuma ada ketika dia butuh bantuan, tapi hilang ketika aku membutuhkan. 'teman' yang datang ketika dia merasa sedih, tapi hilang ketika aku sedih. 'teman' yang tidak membagi kebahagiaannya kepadaku, padahal aku membagi kebahagianku kepadanya, apakah itu sahabat yang aku cari? Jika itu adalah sahabat, mungkin aku tidak menginginkannya.

Aku benar-benar iri ke kalian yang memiliki sahabat, sahabt yang bisa menenangkan kalian ketika kalian resah, sahabat yang butuh kalian ketika dia mendapat masalah, sahabat yang mempercayakan rahasianya kepada kalian, sahabat yang kalian percayakan rahasia kalian. Entah apa arti sahabat sebenarnya, tapi buat aku, sahabat bukanlah sesuatu yang berarti, sahabat hanya serigala berbulu domba buat aku, tidak lebih tidak kurang.

Seperti yang aku bilang, saat dimana aku merasa menemukan sahabat, disaat itu juga aku kehilangan dia. Entah apa yang menyebabkan aku kehilangan arti sebenarnya dari keberadaan sahabat. Aku menyadari aku seorang yang tertutup, aku tidak bisa mengekspresikan apa yang ada di dalam pikiranku ke orang lain. Apakah ini yang membuat aku tidak bisa merasakan memiliki sahabat? Aku telah mencoba berubah menjadi seorang yang terbuka, mencoba mengekspresikan apa yang ada di pikiranku, hasilnya? Semua menjadi berantakan, seperti hidupku sekarang,

Mungkin apa yang orang bilang benar, Seseorang yang terlihat tangguh, sebenarnya rapuh. Aku berusaha untuk tidak terlihat rapuh, bukan karena aku tidak ingin menyembunyikannya, tapi karena aku tidak bisa menemukan seseorang yang aku percaya seratus persen, seseorang yang bisa aku percayakan isi hatiku. Bahkan orang tuaku tidak mengetahui apa yang ada dipikiranku, bahkan sekedar untuk mengira-ngira apa yang kupikirkan.

Selama ini aku selalu menjadi apa yang orang pikir adalah aku, tanpa mereka tahu siapa aku sebenarnya, aku tidak bisa menjadi aku yang sebenarnya, bukan karena aku tidak ingin mereka tahu siapa aku sebenarnya, tapi karena aku tidak bisa mempercayai semua orang untuk melihat siapa aku sebenarnya, bahkan kepada keluargaku sendiri, terkadang aku merasa telah membohongi diriku sendiri.

Sepertinya aku mulai tahu apa arti dari sahabat, bukan karena aku telah memiliki sahabat, tapi karena aku mempelajarinya, dari komik dan novel yang aku baca, dari film yang aku lihat. Membaca atau mlihat arti sahabat yang sebenarnya membuat aku iri, Iri yang bisa membuat aku mengeluarkan air mata, bukan air mata kebahagiaan, tapi air mata kesedihan. Air mata yang keluar karena kekosongan yang tidak terisi di dalah hati.

Kata 'Sahabat' buat aku adalah suatu yang sulit untuk di raih, tapi aku tahu akan lebih sulit lagi untuk mempertahankannya. Aku memang belum memiliki sahabat yang bisa aku percayai, tapi suatu saat nanti ketika aku menemukan dia, aku tahu apa yang harus aku lakukan. Untuk saat ini hanya stu yang bisa aku lakukan, menerima apa yang aku miliki, karena aku belum bisa memiliki yang aku inginkan.

Pada akhirnya aku merasakan dua kehampaan, entah kenapa aku tersenyum ketika mengetiknya, mungkin karena aku telah berhasil mengisi salah satunya. Ya, aku merasakan dua kehampaan, Kehampaan karena kehilangan 'cinta' dan 'sahabat'.
Dua kata yang sangat sakral, yang baru aku sadari ketika menulis ini. aku telah merasakan kehilangan 'cinta' dua kali, pertama karena ternyata 'cinta' dia bukan untukku, kedua karena 'cinta'ku telah di butakan yang lain. Dan aku telah kehilangan 'sahabat' berkali-kali, 'Sahabat' masa kecil ku yang entah berada di mana da sekarang, aku merasakan kehadiran 'sahabat' yang lain ketika aku SMP, yang juga tidak aku ketahui keberadaannya, 'sahabat' lain datang tapi aku masih belum tahu apakah dia benar-benar sahabatku.

Untuk kalian yang benar-benar telah mendapatkan cinta dan sahabat kalian, Pertahankanlah mereka, karena sebenarnya Mereka bukan sesuat yang bisa kalian dapatkan denganmudah seperti kalian membalik telapak tangan kalian. Sahabat dan Cinta adalah sesuatu yang harus kalian pegang erat,karena jika tidak kalian akan kehilangan mereka sebelum kalian sadar.